Desa Sukamukti, Sejarah merupakan suatu hal yang tidak boleh kita lupakan, karena dengan sejarah suatu pengalaman yang telah terjadi di masa lalu dapat menjadi pelajaran yang berharga untuk menyongsong masa depan. Sama halnya dengan kondisi desa maka sejarah desa sangatlah penting. Berdasarkan hasil informasi baik dari sesepuh warga Desa Sukamukti sudah ada pada tahun 1980 saat pemerintahan Bupati Adang Rosman nama Desa Sukamukti berasal dari sebuah nama yaitu tadinya Desa Cigorowong selama berdirinya Desa Sukamukti, Adapun sampai saat ini telah dipimpin oleh 6 orang Kepala Desa, dan di priode 2019-2023 sekarang di pimpin oleh Bapak O.HASANUDIN sebagai Kepala Desa.
Desa Sukamukti adalah salah satu desa yang sudah termasuk desa digital menurut KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN INFORMASI DESA, DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
NOMOR 29 TAHUN 2022
TENTANG
PENETAPAN KADER DIGITAL FASE II
KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN INFORMASI DESA, DAERAH TERTINGGAL, DAN TRANSMIGRASI
MEMUTUSKAN
1. Menetepkan nama sebagaimana tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini sebagai kader Digital Fase II Kegiatan Desa Cerdas Tahun 2022.
2. Kader Digital sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU memiliki tugas dan tanggung jawab membantu duta digital melaukan sosialisasi dan koordinasi Desa Cerdas dengan para pemangku kepentingan ditingkat Desa
3. Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat ditertibkannya keputusan ini dibebankan kepada Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementrian Desa , Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Tahun Anggaran 2022 Nomor : SP DIPA-067.11.1.670892/2022 Tanggal 17 November 2021;
4. Keputusan Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, apabila dikemudiann hari terdapat kekeliruan pada keputusan ini, akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Visi adalah suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan yang diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusun visi Desa Sukamukti ini di lakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan pihak-pihak yang berkepentingan di Desa Sukamukti seperti pemerintah Desa, BPD, Tokoh masyarakat, tokoh agama, lembaga masyarakat desa dan masyarakat desa pada umumnya. Maka berdasarkan pertimbangan diatas Visi Desa Sukamukti adalah: “Bersama membangun Desa Sukamukti dengan Transparasi dan produktif dalam rangka mewujudkan pemerintahan Desa yang baik dan bersih”
Selain Penyusun visi juga telah di tetapkan misi-misi yang memuat sesuatu pernyataan yang harus dilaksanakan oleh Desa agar tercapainya visi desa tersebut. Visi berada diatas Misi. Pernyataan visi kemudian di jabarkan kedalam misi agar dapat di operasionalkan/di kerjakan. Sebagaimana penyusunan Visi, misi pun dalam penyusunannya menggunakan pendekatan partisipatif dan pertimbangan potensi dan kebutuhan Desa Sukamukti sebagaimana proses yang dilakukan maka Misi Desa Sukamukti adalah:
1. Menyelenggarakan Pemerintahan Desa secara terbuka dan bertanggung jawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan
2. Menyelenggarakan pemerintahan yang bersih dari korupsi serta bentuk- bentuk penyelewengan lainnya
3. Mengoptimalkan aset-aset Desa dan memberdayakan peran semua lembaga dalam upaya mensukseskan semua program Desa
4. Meningkatkan produktivitas sebagai sector seperti Pertanian, holtikultura dan sector potensial lainnya.
Curug Payung dan Curug Panganten memiliki ketinggian sekitar 40 meter dengan kondisi arus air yang turun sangat deras. Para pengunjung bisa bermain air asalkan bukan di titik tepat jatuhnya air terjun atau curug. Jalur untuk menuju lokasi Curug Payung dan Curug Panganten sedikit curam dan licin, sehingga para pengunjung harus berhati-hati saat menyusuri jalur tersebut.
Pinus Ciherang bertepatan didaerah Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Untuk tiket masuk ke Curug Ciherang, wisatawan hanya dikenakan biaya Rp 10 ribu sudah termasuk parkir. Destinasi wisata yang ada di bukit ini memiliki banyak spot untuk menunjang kebutuhan media sosial.
Kampung Pramuka adalah sebutan untuk sebuah daerah atau kawasan yang melakukan kegiatan atau aktivitas kepramukaan sebagai wujud pengejawantahan dari Satya dan Darma Pramuka. Sebelum ditetapkan, ada tahapan yang disebut sebagai Rintisan Kampung Pramuka yang selanjutnya disebut RKP, yaitu cikal bakal daerah atau kawasan yang melakukan kegiatan atau aktivitas kepramukaan sebagai wujud pengejawantahan dari Satya dan Darma Pramuka.
Gula aren, juga dikenal sebagai gula merah atau gula kelapa, adalah salah satu jenis gula alami yang dibuat dari nira atau air manis yang diambil dari kelapa sawit atau pohon aren. Proses pembuatan gula aren merupakan tradisi turun-temurun yang banyak dilakukan di beberapa negara di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia, Thailand, Filipina, dan India.
Anyaman adalah serat yang dirangkai sehingga membentuk benda yang kaku. Benda tersebut berbentuk keranjang, tas, dan barang keperluan sehari-hari. Kerajinan ini sering dibuat dari bahan yang berasal dari tumbuhan, seperti bambu, rotan, kulit kayu, pandan, dan rumput.
Sale pisang adalah salah satu jenis makanan ringan atau camilan yang populer di beberapa negara, terutama di wilayah Asia Tenggara. Sale pisang terbuat dari irisan pisang yang digoreng dengan tepung yang krispi dan gurih. Makanan ini seringkali menjadi pilihan yang lezat dan menggoda bagi mereka yang mencari camilan manis dan renyah.